URL latin, Transliterasi Bukan Terjemahan

Transliterasi vs Terjemahan dan Penggunaan Teks dalam URL

Penggunaan Huruf Latin dalam URL

Transliterasi URL: Mengubah Teks ke Huruf Latin Tanpa Menerjemahkan

1. Definisi

Istilah Penjelasan Contoh
Transliterasi Proses mengubah huruf atau aksara dari satu sistem tulisan ke sistem tulisan lain tanpa mengubah arti atau makna kata. प्यार → pyaar
Terjemahan Proses mengubah makna atau arti kata dari satu bahasa ke bahasa lain. प्यार → cinta (Bahasa Indonesia)
Teks dalam URL Bagian dari alamat web (slug/permalink) yang idealnya menggunakan huruf Latin tanpa spasi atau karakter khusus. https://blog.com/pyaar-namaste

2. Persamaan dan Perbedaan

  • Persamaan: Baik transliterasi maupun terjemahan digunakan untuk membantu pemahaman lintas bahasa.
  • Perbedaan:
    • Transliterasi mempertahankan bunyi atau pengucapan asli tanpa mengubah makna.
    • Terjemahan mengubah kata sesuai arti dan konteks dalam bahasa target.
  • Dalam penulisan URL, lebih disarankan menggunakan transliterasi daripada terjemahan langsung.

3. Rekomendasi Penulisan URL

  • Gunakan huruf kecil dan tanda hubung (-) sebagai pengganti spasi.
  • Hindari karakter asing atau non-Latin seperti: `प्यार`, `你好`, `حب` dalam URL.
  • Contoh URL yang baik:
    • /pyaar-namaste
    • /belajar-ganit
  • Contoh URL yang buruk:
    • /प्यारनामस्ते
    • /%E0%A4%AA%E0%A5%8D%E0%A4%AF%E0%A4%BE%E0%A4%B0

4. Alasan Pentingnya Huruf Latin dalam HTML & URL

Aspek Penjelasan
Kompabilitas Universal Huruf Latin dikenali oleh semua browser, server, dan sistem operasi tanpa perlu pengkodean tambahan.
URL-Friendly Slug URL dengan huruf Latin tidak perlu di-encode, lebih bersih, mudah dibaca, dan ramah mesin pencari.
SEO Lebih Optimal Google dan mesin pencari lain lebih mudah mengindeks dan memberi peringkat pada URL berhuruf Latin.
Stabil di Sistem File Nama file atau direktori berhuruf Latin jarang menyebabkan error saat diproses di server atau sistem lokal.
Akses Global Pengguna dari berbagai negara lebih mudah mengakses halaman dengan URL berhuruf Latin standar.

5. Kesimpulan

Transliterasi sangat bermanfaat saat kita perlu menampilkan teks dari bahasa asing menggunakan huruf Latin, terutama dalam sistem yang tidak mendukung aksara non-Latin seperti URL, nama file, atau slug blog.

Untuk blog berbahasa Hindi atau multibahasa, penggunaan transliterasi Latin di URL lebih disarankan karena lebih ramah SEO dan lebih mudah diakses oleh pembaca global.

20a-250707r01p01t01

Comments

Popular posts from this blog

Error, Pengalihan khusus, & 404 khusus

Penomoran Postingan Blogger Blogspot